Publiknews.id, Langkat – Teriakan disertai tangis histeris keluarga pecah seketika saat jasad Edi Suriono (35) korban tenggelam di bendungan Sei Lepan, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumut, ditemukan disekitar aliran sungai Lepan.
Korban ditemukan Rabu (06/09/2023) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, setelah warga mendatangkan ahli supranatural guna membantu pencarian hingga akhirnya dengan menggunakan akar rotan, korban dapat ditemukan dalam keadaan meninggal didasar sungai.
Usaha pengangkatan jasad korban dari dasar sungai sangat dramatis, ditengah kegelapan malam dan hanya bercahaya kan lampu senter, warga menarik jasad korban menggunakan akar rotan dan menyeret jasad korban ke tepi sungai dengan perahu.
“Bersyukur korban dapat ditemukan, usaha warga ditengah malam membuahkan hasil, korban dapat ditemukan dan diangkat dari dasar sungai, terimakasih atas bantuannya,” ucap Pairin (62) salah satu kerabat korban.
Selanjutnya, guna memastikan penyebab kematian korban, pihak kepolisian dari Polsek Pangkalan Brandan Polres Langkat menyarankan untuk dilakukan visum luar di UPT Puskesmas Sei Lepan, namun ditolak oleh pihak keluarga dengan membuat surat pernyataan tidak keberatan dan menerima kematian korban sebagai kecelakaan.
“Malam tadi korban sudah ditemukan dan langsung dibawa kerumah duka di Dusun VI Paya Mala, Desa Lama, Kecamatan Sei Lepan, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, saat ini pihak keluarga sudah membuat pernyataan dan secepatnya akan melakukan prosesi pemakaman, terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu pencarian dan mengevakuasi jasad korban,” ucap Camat Sei Lepan M Iqbal Ramadhan.SE.
Diketahui, korban jatuh dan tenggelam dialiran sungai Lepan, Selasa (04/09/2013) pagi sekitar pukul 09.30 WIB saat sedang bekerja bersama temannya Fatar Manurung (25) membersihkan tumpukan sampah yang menutupi klep pintu air bendungan Sei Lepan.
Usaha pencarian korban dilakukan dengan membentuk team gabungan dari Basarnas Provinsi Sumatera Utara, BPBD Kabupaten Langkat, Satpol Airud Polres Langkat, Yonif 8 Marinir Tangkahan Lagan serta Polsek Pangkalan Brandan dan para relawan. (Syah)