PUBLIKNEWS.ID – Desa Karama, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan infrastruktur desa. Melalui Dana Desa tahun 2024, dua proyek penting telah berhasil dilaksanakan, yakni pembangunan rabat beton dan drainase kecil di Dusun Lambe, serta pembangunan bronjong di Sungai Manjopai, Dusun Manjopai.
Di Dusun Lambe, pembangunan rabat beton dan drainase kecil menjadi prioritas untuk meningkatkan aksesibilitas dan mengatasi masalah air di lingkungan sekitar. Dengan panjang 38,5 meter dan lebar 1,5 meter ditambah 27 meter tambahan, proyek ini menghabiskan dana sebesar Rp.60.870.000,-. Infrastruktur ini diharapkan tidak hanya mempermudah mobilitas warga tetapi juga mencegah genangan air yang kerap mengganggu aktivitas sehari-hari.
Sementara itu, di Dusun Manjopai, pembangunan bronjong sepanjang 76 meter dengan tinggi 3 meter menjadi upaya penting dalam mengantisipasi banjir dan menjaga aliran Sungai Manjopai tetap stabil. Proyek ini menelan anggaran hingga Rp.325.647.200,-, sepenuhnya bersumber dari Dana Desa tahun 2024. Bronjong ini dirancang untuk memberikan perlindungan bagi lahan-lahan warga di sekitar sungai yang selama ini rawan longsor dan erosi.
Kepala Desa Karama, Ahmad Ma’danrang, menyampaikan harapannya agar proyek-proyek ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. “Pembangunan ini adalah bukti nyata bahwa pemerintah desa berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Kami akan terus menggerakkan pembangunan demi mewujudkan kemandirian desa dan kebahagiaan masyarakat,” ujarnya dengan optimisme.
Ahmad juga menekankan pentingnya partisipasi warga dalam menjaga hasil pembangunan. Menurutnya, keberhasilan pembangunan tidak hanya diukur dari selesai atau tidaknya proyek, tetapi juga dari sejauh mana masyarakat bisa merasakan manfaatnya dan menjaga keberlangsungannya.
Langkah Menuju Desa Mandiri Pembangunan di Desa Karama menjadi contoh bagaimana Dana Desa dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mengatasi kebutuhan prioritas masyarakat. Dengan fokus pada infrastruktur yang mendukung kesejahteraan dan mitigasi bencana, Ahmad Ma’danrang menunjukkan kepemimpinan yang visioner dalam membawa desanya ke arah yang lebih baik.
Warga Dusun Lambe dan Dusun Manjopai kini bisa berharap pada masa depan yang lebih cerah, dengan infrastruktur yang mendukung kehidupan sehari-hari dan memberikan rasa aman dari ancaman alam. Pembangunan ini tidak hanya menjadi simbol kemajuan fisik, tetapi juga semangat gotong royong yang masih kental di tengah masyarakat Desa Karama.
Keberhasilan Desa Karama adalah bukti bahwa pembangunan desa, bila dikelola dengan baik, mampu menjadi penggerak utama kemandirian dan kesejahteraan bersama. Desa Karama, perlahan namun pasti, sedang menata masa depan yang lebih baik bagi seluruh warganya.(*jab)
Laporan : Abdul Rajab Abduh